08 September 2008

Emoze, "Push E-mail" seperti Blackberry yang Murah Meriah

Di kancah sinkronisasi data e-mail yang diterima pada telepon seluler, sistem Blackberry (www.blackberry.com) memimpin. Tak ada yang meragukan kemampuan perangkat mobile yang menggunakan sistem ini.

Dengan kemampuan menerima dan mengirim e-mail secara real time layaknya menerima SMS, Blackberry telah lama menjadi standar di bisnis ini. Operator telepon seluler Indonesia pun telah memanfaatkan teknologi ini.

Bagi pengguna akan menemukan pengalaman baru, tidak hanya dalam cara menerima dan mengirim e-mail, tetapi juga dalam cara memanfaatkan teknologi berbasis web lainnya, seperti Yahoo! Messenger yang sekarang hampir menggantikan SMS.

Namun, pemanfaatan teknologi Blackberry masih tergolong mahal dengan harga perangkatnya di atas Rp 3 juta. Baik dari sisi harga perangkat maupun harga akses internet setiap bulannya, Blackberry masih belum bisa merakyat.

Lalu, bagaimana nasib pengguna handphone ”jadul” yang tak kuasa membeli Blackberry? Jika tidak ada alokasi dana, haruskah memaksakan diri untuk mengganti perangkat telepon seluler lama dengan Blackberry?

Alternatif murah

Jika bagi Anda menerima e-mail itu sesuatu yang urgen, bisa merendahkan status sosial di mata partner/klien/kompetitor, Blackberry pilihan tepat. Namun, jika Anda menganggap menerima e-mail tepat waktu itu masih bisa dikompromikan, ada alternatif lain untuk dilirik.

Adalah software Emoze (www.emoze.com) yang memberi khazanah baru bagi dunia mobile. Emoze telah memberikaan alternatif baru untuk memaksa telepon seluler bisa menerima e-mail hampir real time dengan teknik push e-mail. Sebenarnya ini pengembangan teknik pull e-mail biasa, menarik e-mail menggunakan akses internet (misal GPRS), tetapi dengan durasi yang sering dan konstan, hampir real time.

Dikatakan hampir real time karena berdasarkan pengalaman, e-mail yang diterima melalui Emoze ada jeda setengah sampai dua menit. Tetap ada jeda waktu dan ini yang membuat Blackberry bagaimanapun juga tetap unggul.

Kehilangan waktu hanya beberapa menit, jika e-mail Anda hanya untuk keperluan personal atau bisnis kecil-kecilan tak akan menjadi soal. Emoze menjadi pelipur lara bagi yang tak mau pindah atau belum mempunyai dana untuk bermigrasi ke Blackberry.

Faktor lain yang harus diperhatikan adalah koneksi Emoze benar-benar bergantung pada kualitas jaringan internet dari provider saat itu. Karena itu, jika jaringan sibuk dan internet mati, otomatis kita tak bisa menerima e-mail lewat Emoze.

Setting :
* Buatlah new account
* Pilih koneksi internet yang akan anda gunakan dan pastikan settingan GPRS/3G nya sudah bekerja dengan baik.
* Untuk username pakailah alamat Gmail anda dalam format: username@gmail.com
* Masukkan juga password untuk akun Gmail diatas: ***********
* Pilih connection type sebagai IMAP
* Set Incoming server ke: gw.emoze.com
* Set Outgoing server ke: gw.emoze.com
* Lakukan send-receive untuk pertama kali

Setelah proses send-receive selesai, aplikasi mail client akan bertanya apakah fitur push-email akan anda hidupkan atau tidak, jawab ya bila anda ingin mengaktifkan fitur push-email. Mudah bukan?

Sebagai tips untuk menghemat biaya pemakaian layanan data anda saat ber push-email ria, hindari mailing list bertrafik tinggi langsung masuk ke inbox Gmail anda dengan cara membuat filter, aturlah sehingga hanya email-email penting saja yang masuk langsung ke inbox.

Meskipun tidak sebaik kualitas push-email sungguhan seperti yang disuguhkan oleh BlackBerry, setidaknya lumayan lah namanya juga gratisan. Selamat mencoba.
___________________________________________________
sumber : sindhukurnia.com, Amir Sodikin, Kompas, 04 September 2008
download java version : http://www.soft32.com/download_224423.html

Baca Selengkapnya......